1.
Investor
Apa syarat utama untuk
menjadi seorang investor?
Memiliki banyak uang. Salah. Memang betul seorang investor harus memiliki uang yang banyak untuk
diinvestasikan. Tapi, jika ia tidak melek finansial alias bodoh dalam mengelola
uangnya, maka ludeslah uangnya tanpa sisa, bahkan menyisakan utang. Jadi, syarat utama untuk menjadi seorang investor
adalah memiliki pendidikan finansial yang memadai.
Caranya? Investasikan dulu waktumu untuk
belajar keuangan sebelum kamu menginvestasikan uangmu.
Ada beragam instrumen investasi,
diantaranya:
1.
Aset kertas: saham, obligasi, reksadana
2.
Properti:
kos, ruko, rukan, apartemen, rumah walet.
3.
Logam
mulia: emas
4.
Barang
seni: lukisan, patung
5.
Aset
intelektual: hak cipta, paten, merk
6.
Bisnis : waralaba, korporasi
Pengetahuan di atas belum bisa kamu praktikkan, tapi akan sangat bermanfaat
nanti setelah kamu lulus
dan terjun ke masyarakat. Sementara simpan dulu, sebab kelak akan kamu cari.
Kesemua aset di atas memberikan pendapatan
pasif kepada pemiliknya (investor) berupa dividen, bunga, kenaikan harga untuk aset kertas. Pendapatan sewa untuk
properti. Kenaikan harga untuk logam mulia dan barang seni. Royalti untuk aset
intelektual. Share profit untuk bisnis.
Disebut pasif, karena aset-aset tersebut
terus bekerja memberikan penghasilan kepada si investor tanpa batas waktu dan
tempat. Sementara
si investor tidak ikut bekerja. Dengan
kata lain si investor mempekerjakan uangnya dengan membeli atau
membangun aset-aset tersebut.
Kondisi
seperti inilah yang menjadikan investor bisa hidup kaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar