Ada 3 jawaban atas pertanyaan di atas. Yuk, kita
telusuri!
a. Berburu
Pekerjaan
Simak baik-baik 5 tips
berikut dan praktikkan agar kamu bisa sukses memburu pekerjaan impianmu!
1.
Kamu
SMA, MA atau SMK?
Jika kamu SMK kamu
lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan sebab kamu memiliki keterampilan nyata
dibandingkan lulusan SMA atau MA. Banyak iklan lowongan
kerja bisa kamu baca di koran, kantor pos, biro kerja di kampus, browsing di
internet atau datangi dinas tenaga kerja setempat.
2.
Punya keterampilan apa?
Komunikasikan
dengan baik keterampilan yang kamu pelajari di sekolah: otomotif, bangunan,
arsitektur, desain grafis, akuntansi atau otodidak kepada si pemberi kerja.
Jika gak punya keterampilan, ke laut aja!
2. Apa tujuanmu bekerja?
“Mencari
uang?” Salah besar. Orang yang bekerja untuk mencari uang selamanya akan
miskin. Bekerja itu harus ditujukan untuk memberikan pelayanan sebagai wujud
ibadah kepada Tuhan dan untuk belajar mengembangkan mental, emosional,
spiritual. Uang akan mengejarmu jika tujuannya tepat seperti di atas.
3. Bekerja di bagian produksi atau
penjualan?
Jika
kamu mempunyai keterampilan dalam membuat suatu produk atau teknologi kamu pas
jika masuk ke bagian produksi. Sedangkan jika kamu tidak mempunyai keterampilan
teknis (umumnya lulusan SMA) kamu harus pintar dan berani menjual (menjadi
sales)
4. Jenjang karir pekerjaan?
Pastikan
pekerjaan yang kamu lamar memberikan jenjang karir bagi yang berprestasi.
Terbuka peluang untuk naik jabatan atau jenjang atas prestasi tertentu sehingga
naik juga kesejahteraannya.
b. Berwirausaha
Perhatikan dan
praktikkan 6 hal berikut ini agar kamu bisa sukses berwirausaha!
1.
Modal
Modal utama untuk
berwirausaha adalah kemampuan dalam mengantongi pembeli. Ya, jalinlah hubungan
baik dengan banyak orang lalu penuhi kebutuhan mereka, akan banyak suplier
(pemasok) produk dan investor yang siap memback up usahamu.
2.
Keterampilan
Keterampilan utama
seorang entrepreneur adalah mengkomunikasikan manfaat riil suatu produk atau
jasa bagi konsumennya. Asah terus kemampuan tersebut sejak dini.
3.
Pilihan
produk/jasa
Jika kamu tidak
mempunyai cukup uang, pilihlah usaha jasa, sebab kamu tidak perlu melakukan
pembelian atau pengadaan produk, tinggal memasarkan keahlianmu.
4.
Market
Di dalam upaya
untuk menguasai market atau pasar, jadilah yang pertama atau yang terbaik di
pasar
dalam pilihan bidang usaha atau produk.
5.
Soft
skill
Kuasai keterampilan
marketing, manajemen, dan leadership disamping penguasaan hard skill seperti
produksi dan keuangan.
5.
Tim dan sistem
Setelah usaha
berhasil kamu buka, kembangkanlah dengan membangun tim yang terdiri dari
produksi (berhubungan dengan produk), marketing (bertugas untuk mencetak
transaksi), finansial (berperan untuk melakukan pembukuan dan mengontrol
cahflow) serta buat sistem yang mengatur cara kerja tim tersebut
(sistem kontrol).
c. Profesional
Ada jalur lain diluar karyawan dan wirausaha yang bisa kamu tempuh setelah
lulus dan tidak melanjutkan kuliah, yaitu menjadi profesional.
Profesional jika dirumuskan: pekerja lepas + mandiri +
skill tinggi. Dengan 3 syarat di atas: pekerja lepas, mandiri, dan mempunyai
skill tinggi kamu bisa menjadi seorang profesional.
Kamu bisa mengawali
karir profesionalmu dengan menjadi:
1.
Pelatih
Jika kamu di
sekolah unggul dalan bidang olahraga dan sering mewakili sekolah menjuarai
berbagai turnamen olah raga tingkat propinsi atau nasional, maka kamu bisa
menjadi pelatih olah raga di club-club tertentu. Dimikian pula jika kamu berprestasi dan
mumpuni di bidang seni, kamu bisa membuka sanggar seni untuk seni rupa dan tari
atau studio musik untuk seni musik.
2.
Artis
Pilihan berikutnya
bagi kamu yang jago acting, kamu bisa menjadi artis sinetron atau film. Jago nyanyi dan sering
mengikuti kompetisi nyanyi datangilah beberapa produser, siapa tahu kamu beruntung bisa jadi penyayi
3.
Penulis
Yang suka menulis
tentang apa saja, fiksi maupun nonfiksi, kirimkan tulisanmu ke penerbit. Jika
berhasil diterbitkan, maka kamu akan mendapatkan royalti dan jika best seller
kamu bisa terkenal karena sering diundang menjadi pembicara seminar atau talkshow.
4.
Atlet
Pilihan berikutnya, kamu yang cinta mati dan berprestasi di bidang olah raga
bisa menjeburkan diri secara total sebagai atlet nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar